Halo Kawan!  Selamat Datang  |  Sign in  |  Register 
Order Blog | Kontak | Profile | Event | Donasi | Sitemap

pasang iklan murah Get paid to Share Your Link Trick Photography
Showing posts with label Tegal. Show all posts
Showing posts with label Tegal. Show all posts

Pacific Mall Tegal Ditutup Sementara

Sejak terjadi kebakaran hebat di lantai tiga Pasaraya Pacific Mall pada Senin (21/11) hingga batas waktu yang belum dapat ditentukan, aktivitas bisnis di pusat perbelanjaan itu resmi ditutup.
Akibatnya ribuan pekerja, terdiri atas karyawan pusat perbelanjaan itu, pekerja tenant yang membuka toko, gerai, dan los, yang sudah telanjur berangkat kerja terlihat menganggur. Mereka banyak bergerombol dan duduk-duduk di lantai dasar yang biasanya digunakan untuk parkir kendaraan bermotor pengunjung dan pekerja.
’’Ya untuk sementara, Pacific Mall ditutup dari kegiatan bisnis. Saya tidak tahu sampai kapan akan dibuka lagi. Karena setelah kebakaran ini kondisinya berantakan. Perlu dilakukan penataan kembali dan butuh waktu yang cukup,’’ terang General Manager Pasaraya Pacific Mall, Henry Limas, Selasa (22/11).
Dia mengatakan, saat tempat bekerjanya terjadi kebakaran tidak berada di lokasi kejadian. Melainkan sedang berada di luar kota. Esok harinya, dia baru bisa datang ke Kota Tegal untuk melakukan koordinasi dengan karyawan dan unsur manajemen lainnya. Pusat perbelanjaan yang dikelolanya, akan dibuka kembali setelah Tim Labfor Cabang Semarang Polda Jateng datang ke lokasi kebakaran dan selesai melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kebakaran.
Berkait dengan kebakaran di pusat perbelanjaan itu, dia menilai sudah ketat dalam memberi aturan untuk mengindari terjadinya kebakaran. Meski begitu, kata dia, masih saja ada pekerja yang teledor dan meremehkan aturan yang sudah diberlakukan. ’’Akibatnya ya seperti sekarang ini. Terjadi kebakaran. Semua rugi. Ini akibat human error. Ya ada salah seorang yang diduga tidak disiplin dan tidak taat dalam mematuhi aturan untuk mencegah terjadinya kebakaran,’’ ucap dia.
Untuk itulah, dia dan pihak manajemen akan secepatnya melakukan reorientasi terutama terhadap karyawannya. Kredibilitas dan kinerjanya akan dilakukan tes ulang. Juga melakukan pendidikan dan latihan agar tidak terjadi kekeliruan yang dapat menyebabkan akibat lebih fatal seperti kebakaran tersebut.
Dia pun berharap Tim Labfor bisa bekerja lebih cepat dan selaku pengelola pusat perbelanjaan dapat segera melakukan pembenahan. Merenovasi bangunan yang terbakar. Menurut dia, Pasaraya Sri Ratu Pacific Mall selama ini telah menjadi tempat bergantungnya ribuan orang. Karena banyak sekali pekerja yang mencari nafkah di tempat usahanya. Karena itulah, dirinya akan berusaha keras agar pusat perbelanjaan modern terbesar kedua setelah Rita Super Mall, bisa dibuka kembali.
kutipan berita lalu 
Tegal,  – Pasific Mall Tegal (Jateng) yang berada di Jalan Kolonel Sugiyono  kota Tegal, Senin (21/11) sore terbakar. Kepulan asap terlihat dari lantai tiga gedung yang digunakan arena permainan anak dan counter handphone. Pengunjung yang tengah berbelanja panik dan berlarian menyelamatkan diri. Penyebab kebakaran diduga akibat arus pendek listrik.
Sejumlah saksi mata mengungkapkan, kebakaran mulai terjadi sekitar pukul 14.30  WIB. Muncul percikan api yang diduga dari hubungan pendek listrik. Sempat terdengar ledakan, meski suaranya kecil. Begitu asap membumbung tinggi, pengunjung langsung berlarian keluar menyelamatkan diri. Sepeda motor pengunjung masih terjebak di dalam gedung yang berada di basement.

"Kobakarn api diduga berasal dari permainan Mandi Bola di area permainan Mister Game akibat kosleting listrik,” kata Eko Budiharto,.salah seorang karyawam Pasific Mall.

Menurut Eko, hampir seluruh barang yang ada di lantai III terbuat dari bahan yang mudah terbakar, sehingga api dengan mudah cepat menjalar dan membakar seluruh benda yang ada. “Setelah muncul api, para pengunjung dan pemilik counter dagangan di lantai III langsung lari berhamburan,” kata Eko.

Hingga berita ini diturunkan, polisi masih menyelidiki lokasi Tempat Kejadian perkara. Petugas juga belum mengetahui apakah ada korban yang terjebak atau tidak.  Kebakaran cukup parah, meski lima buah mobil pemadam dikerahkan. Di gedung yang cukup megah itu juga tidak dilengkapi hidran air.
Repost Sumber : Radar TegalTerkait insiden kebakaran yang menimpa Pacific Mall Reskrim Polres Tegal Kota, sore itu langsung membawa tukang las bernama Zaenal guna menjalani pemerikmaan.Ikut pula diperiksa dalam kasus kebakaran ini dua karyawan permainan anak.Tukang las Zaenal dijemput petugas saat api tengah berkobar, dan selanjutnya dengan didampingi Kasat Reskrim.
Macet Total
Insiden terbakarnya lantai 3 Pacific Mall menyita perhatian masyarakat sekitar dan pengguna jalan yang sedang melintas. Akibatnya, Sepanjang jalan Kapten Sudibyo macet total hingga ratusan meter.
Seperti dikatakan, seorang pengguna jalan Ikhwan Apendi (27), Warga Tunon Tegal Selatan. Menurutnya antrian kendaraan dari arah Pacific ke selatan cukup panjang. “Awalnya saya tidak tahu, kenapa terjadi kemacetan ini. Namun setelah lalu lintas mulai longgar ternyata ada kebakaran di Pacific Mall,” katanya saat di temui di jalan 


22.11.11 | 0 comments

Bayi Kembar 4 Lahir Normal di Brebes

BREBES (TEGAL) - Bayi kembar empat lahir secara normal di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bhakti Asih Brebes.

Anak dari pasangan Sudirso dan Karsewi warga Dukuh Wringin, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, melahirkan empat bayi kembar dengan kondisi ibu serta keempat anaknya selamat dan sehat.

Menurut bidan pelaksana ruang kebidanan dan perinatologi RSUD Bhakti Asih Brebes, Juni Lusi Jayanti, keempat bayi perempuan yang dilahirkan Karsewi (32) masing-masing mempunyai berat badan 1.100 gram dengan panjang 34 cm, 1050 gram panjang 33 cm, 1.150 panjang 1.000 panjang 36 cm.

Lusi mengatakan, berat badan ibu bayi saat mengandung tidak sempat ditimbang, karena Kamis pukul 14.34 WIB, Karsewi masuk ruang bersalin sudah pada bukaan penuh, dan proses kelahiran yang dibantu oleh dr Arie Indrianto juga tidak mengalami kendala sehingga keempat bayi lahir secara normal tanpa operasi saesar ataupun mendapat jahitan.

"Bayi pertama lahir pada pukul 15.45, bayi kedua 16.15, bayi ketiga 16.20, sedangkan bayi keempat 16.25, semuanya lahir dalam kondisi sehat," katanya.

"Hingga saat ini ibu bayi dan keempat putri kembarnya dalam kondisi stabil, hanya tekanan darah ibu bayi kurang normal sehingga perlu tranfusi dan istirahat yang cukup agar kondisinya cepat pulih kembali," katanya.

Sementara itu, kedua orangtua empat bayi kembar mengaku senang atas kelahiran putri-putri mereka dengan selamat.

"Kami tidak menyangka jika istri saya akan melahirkan bayi kembar empat, karena selama hamil dia tidak memeriksakan kandungannya ke bidan. Selain itu dia juga tidak pernah mengeluh ada kelainan atau sakit pada kandungannya, terkadang hanya mengeluh pegel atau pusing seperti ibu hamil pada umumnya," kata Sudirso, ayah bayi kembar.

Ia mengatakan, selama mengandung anak keempat tersebut, Darsem tetap melakukan aktifitasnya sehari-hari yakni berjualan rujak.

Bahkan hingga satu hari sebelum melahirkan, Darsem masih tetap sibuk pergi ke pasar mengendarai sepeda motor kemudian memasak dan berjualan rujak di rumah.

Kedua orangtua bayi kembar tersebut akan merawat keempat putri mereka sendiri, meskipun ada orang yang ingin mengambil untuk merawat salah satu atau dua dari keempat putri kembarnya, mereka mengaku masih keberatan.

"Anak pertama kami kembar dua semuanya laki-laki, kemudian anak kedua dan ketiga juga laki-laki, sehingga kami menginginkan anak perempuan," katanya.

Sementara itu, untuk semua biaya persalinan menggunakan kartu Jamkesmas, karena keluarga ini masuk daftar keluarga miskin, ayah bayi kembar yang bekerja sebagai buruh tani tidak mampu untuk menanggung biaya persalinan.
20.10.11 | 0 comments

OW Guci Tegal


Berbatasan dengan Brebes dan Pekalongan Obyek Wisata Guci berada di kaki Gunung Slamet. Guci yang secara geografis masuk ke wilayah Kabupaten Tegal ini merupakan daerah subur yang berudara dingin. Suasana pegununungan sudah tampak ketika kita memasuki daerah kabupaten Tegal. Guci ini tepatnya berlokasi di Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal.
Sebelum memasuki obyek wisata pemandian air panas Guci itu akan kita lewati daerah subur dengan pemandangan sawah, perkebunan sayur dan bawang merah akan mendominasi sepanjang kanan dan kiri jalan yang kita lalui. Rasa tak sabar ingin merasakan air yang konon berkhasiat di Guci terhibur dengan pemandangan indah dan udara sejuk itu. Jalan raya menuju Guci yang tidak terlalu ramai semakin merasuk ke dalam jiwa serta membangkitkan suasasa pedesaan nan damai.
Sekitar lima kilometer lagi menuju lokasi, tampak vila-vila atau pemondokan yang berjejer dipinggir disewakan untuk menampung para pelancong yang ingin bermalam. Tegal tidak hanya dikenal dengan Gucinya, teh pocinya tidak boleh dilupakan untuk dicicipi. Rasanya kurang afdol jika sudah sampai di Tegal tidak menghirup tehnya yang kental dan manis. Pocinya yang terbuat dari tanah liat menambah kenikmatan tersendiri.
Menurut mitos yang telah beredar selama ratusan tahun, air panas Guci adalah air yang diberikan Walisongo kepada orang yang mereka utus untuk menyiarkan agama Islam ke Jawa Tengah bagian barat di sekitar Tegal. Karena air itu ditempatkan di sebuah guci (poci), dan berkhasiat mendatangkan berkat, masyarakat menyebut lokasi pemberian air itu dengan nama Guci.
15.10.11 | 0 comments

Purwahamba Indah Tegal


Jika dalam perjalanan mudik atau waktu balik ke Anda terjebak macet di Tegal, Jawa Tengah, obyek wisata Pantai Purwahamba Indah di Kecamatan Suradadi barangkali bisa menjadi alternatif wisata.
Selain pemandangannya cukup indah, lokasi pantai ini tepat di tepi jalur pantai utara, sehingga Anda tak perlu membuang waktu untuk mencapainya.
Pantai Purwahamba berada sekitar 6 kilometer arah timur Kota Tegal atau ke arah Pemalang. Bentangan pantai berpasir coklat sepanjang sekitar dua kilometer yang ditumbuhi pohon waru dan pandan menjadi daya tariknya. Sebuah dermaga sepanjang 200 meter dapat digunakan untuk menikmati hembusan angin dan melihat deburan ombak lebih dekat.
Di sekitar pantai ini dikelola oleh Pemkab Tegal juga terdapat banyak warung yang menawarkan aneka minuman dan makanan ringan untuk teman beristirahat.
Tarif masuk kawasan wisata pantai cukup murah, Rp 3.500 per orang. Untuk mobil dikenai tarif parkir Rp 5.000 per mobil, sedangkan motor tarifnya Rp 3.000.
15.10.11 | 0 comments

Kenalkan, ini Internet ala Tegal

Tegal - Pemerintah Kota Tegal hari ini meluncurkan Mobil Pelayanan Internet Kelurahan (MPLIK) untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi lewat dunia maya. “Internet mobil akan beroperasi di empat kecamatan setiap hari,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Tegal, Khairul Huda, seusai peresmian Rabu, 28 September 2011.



Menurut Huda, mobil internet keliling ini diprioritaskan untuk menjangkau sejumlah daerah pinggiran Kota Tegal dengan layanan penggunaan internet yang relatif murah, yakni Rp 1000 per jam. Dengan begitu, Huda berharap layanan ini bisa bermanfaat secara langsung terhadap masyarakat. “Sesuai dengan moto internet mobil, jangan biarkan yang terpencil terkucil,” ujar Huda menambahkan.




Ia menjamin layanan ineternet mobil atas bantuan dari pemerintah pusat dan dikelola oleh PT Jogja Digital ini tak akan mengganggu usaha warung internet di Kota Tegal, karena penempatan diutamakan pada daerah yang jauh dari usaha warung internet yang dikelola oleh masyarakat. “Pemerintah Kota Tegal juga tak akan mengambil keuntungan dari operasional ini karena biaya digunakan kembali untuk operasional,” ujar Huda.




Wahyuni, pengelola warung internet Ion Net di jalan Tentara Pelajar Kota Tegal, ketika dimintai komentar terkait operasionalnya salah satu program dari pemerintah pusat ini meminta agar operaisonal internet mobil memperhatikan usaha warnet yang ada. “Selain tak berdekatan dengan usaha warnet, juga harus mengurangi jam operasional,” ujar Wahyuni.




Namun, Wahyuni tak khawatir adanya internet mobil akan mengurangi minat pelanggannya untuk mencari informasi dunia maya, meski harga yang telah ia tentukan lebih mahal, yakni Rp 2.500 per jam. “Sudah punya pelanggan, sementara layanan internet mobil dari pemerintah sifatnya keliling,” katanya.




Mobil internet besutan Kota Tegal menggunakan mini bus Foton warna biru yang dilengkapi dengan 6 unit komputer, pengeras suara dan LCD. Setiap harinya MPLIK mangkal di kelurahan dengan jadwal yang telah diatur. Mobil ini beroperasi setiap hari kecuali Minggu, mulai pukul 08.00 sampai dengan pukul 17.00 WIB.
13.10.11 | 0 comments
Call Admin Sekarang ! Hosting Unlimited Indonesia 20ribu Setahun 20ribu setahun

Contact me


Hp.087730051373 (Call only)
Jam: 20.00-23.00 WIB

mulai Rp.100.000,-
Sudah Dapat Blog Elegant
Jasa Bikin Blog



TULIS SCRIPT/KODENYA DISINI